Langsung ke konten utama

Postingan

EXPLOR

PKH 2024

  WARTA62POS -Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan program pemerintah pusat yang dijalankan oleh kementrian sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) dengan sasaran penerima adalah warga prasejahtera yang terdaftar dalam Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial New Generation (SIKS NG). Bantuan sosial PKH merupakan bantuan Bersyarat yang bertujuan memutus rantai kemiskinan dengan perubahan perilikau dalam mengkses Pendidikan, Kesehatan, dan Kesejahteraan sosial. dilansir dari media online  https://garut.pikiran-rakyat.com/nasiona   Bansos PKH 2024 yang akan cair mengalami perubahan skema penyaluran dan besaran nominal bantuan,  Dalam penyalurannya terdapat skema terbaru di mana bantuan khusus KKS Bank Himbara dilakukan setiap 2 bulan, sementara yang KKS ke Kantor Pos akan tetap berlangsung per triwulan.  Sementara untuk besaran nominalnya bisa simak berikut ini:  1. Khusus yang memakai KKS komponen siswa SD dari yang semula menerima Rp225.000, kini menjadi Rp150.000.  2. Bagi siswa SMP

KENDARAAN PLAT NON-P HARUS SEGERA DIMUTASI

INPOSOS_BANYUWANGI.Satlantas Polres Banyuwangi bersama Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) Banyuwangi saat ini tengah gencar melakukan operasi terhadap kendaraan plat non-P. Menurut pihak kepolisian operasi ini digelar sebagai bentuk dukungan kepada Pemkab Banyuwangi guna meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Banyuwangi. Dan Kendaraan plat non-P yang terkena razia tersebut akan diberi waktu selama 3 bulan untuk me-mutasi kendaraan bermotor miliknya, jika dalam waktu 3 bulan Kendaraan belum dimutasi maka pihak Satlantas Banyuwangi akan menahan kendaraan tersebut. _______________________ *Sumber: Koran Jawa Pos Radar Banyuwangi Foto: Nada Reni

DIALOG GUS DUR DAN SANTRI

Canda INPOSOS. Santri : "Ini semua gara-gara Nabi Adam, ya Gus!" Gus Dur : "Loh, kok tiba-tiba menyalahkan Nabi Adam, kenapa Kang." Santri : "Lah iya, Gus. Gara-gara Nabi Adam dulu makan buah terlarang, kita sekarang merana. Kalau Nabi Adam dulu enggak tergoda Iblis kan kita anak cucunya ini tetap di surga. Enggak kayak sekarang, sudah tinggal di bumi, eh ditakdirkan hidup di Negara terkorup, sudah begitu jadi orang miskin pula. Emang seenak apa sih rasanya buah itu, Gus?" Gus Dur : "Ya tidak tahulah, saya kan juga belum pernah nyicip. Tapi ini sih bukan soal rasa. Ini soal khasiatnya." Santri : "Kayak obat kuat aja pake khasiat segala. Emang Iblis bilang khasiatnya apa sih, Gus? Kok Nabi Adam bisa sampai tergoda?" Gus Dur : "Iblis bilang, kalau makan buah itu katanya bisa menjadikan Nabi Adam abadi." Santri : "Anti-aging gitu, Gus?" Gus Dur : "Iya. Pokoknya kekal." Santri : "Terus Nabi Ad

TUJUH FRAKSI DPRD BANYUWANGI SAMPAIKAN PU TERHADAP EMPAT RAPERDA USULAN EKSEKUTIF.

 INPOSOS_BANYUWANGI - Tujuh fraksi di DPRD Kabupaten Banyuwangi sampaikan Pandangan Umum (PU) atas nota pengantar empat Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) usulan eksekutif, dalam rapat paripurna, Jum’at (03/05/2019). Ke empat Raperda tersebut antara lain, Raperda Perubahan Perda tentang Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan, Raperda Perubahan Kedua Perda Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat, Raperda Perubahan Perda Pengawasan,Pengendalian, Peredaran dan Penjualan Minuman Beralkohol, serta Raperda Perubahan Kedua Perda tentang Pedoman Pemilihan, Pengangkatan, Pelantikan dan Pembehentian Kepala Desa. Rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD, Hj.Yusieni. Dihadiri Wakil Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko,S.Sos, Jajaran Kepala SKPD, Camat , Kades dan Lurah se Banyuwangi. Pandangan Umum fraksi Golkar-PAN lewat juru bicaranya, Drs.Suyatno mengatakan, terhadap perubahan Perda Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan. Fraksi Golkar-PAN sependapat dengan eksekutif,

KIAT MEMBELAJARI ANAK BERPUASA.

INPOSOS BANYUWANGI Nih ada beberapa kiatnya untuk bunda, moga bermanfaat. Menjelaskan keutamaan puasa kepada mereka, bahwa hal itu termasuk sebab masuk ke dalam surga. Di surga ada pintu yang dinamakan Ar-Rayyan dimana hanya orang-orang puasa yang masuk ke dalamnya. Membiasakan sebelumnya untuk berpuasa seperti puasa beberapa hati di bulan Syaban agar tidak kaget dengan puasa di bulan Ramadhan. Puasa pada sebagian siang, dan menambahi waktunya sedikit demi sedikit (seperti sebagian kalangan menyebut dengan puasa bedug). Mengakhirkan sahur sampai di akhir malam, hal itu membantu puasa mereka pada siang hari. Menyemangati mereka berpuasa dengan memberi hadiah yang diberikan setiap hari atau setiap pekan. Menyanjung mereka di depan keluarga sewaktu berbuka, ketika sahur. Hal itu dapat menaikkan semangat spiritualnya. Mendorong semangat berlomba-lomba apabila dia mempunyai banyak anak tanpa harus mencela yang tertinggal. Melalaikan rasa lapar dengan tidur atau dengan mainan mu

5 GENERASI PARA WALISONGO MENURUT HABIB LUTHFI BIN YAHYA

5 GENERASI PARA WALISONGO MENURUT HABIB LUTHFI BIN YAHYA  Sebenarnya, Walisongo di Indonesia itu tidak hanya yang biasa dikatakan oleh ahli sejarah. Maulana Habib Luthfi Bin Yahya mengisahkan sejarah Walisonga yang tidak terekam oleh para ahli sejarah. Ahli sejarah itu membuatnya berdasarkan kepentingan politik. Menurut Habib Luthfi, Walisonga itu ada lima generasi. Generasi pertama dipimpin oleh Syaikh Jamaludin Husein atau Syeikh Jumadil Kubro yang membawahi delapan wali lainnya. Sebagian terpencar di Sumatera. Generasi kedua dipimpin oleh Syaikh Maulana Al-Malik Ibrahim yang membawahi delapan wali lainnya diantaranya Sayyidina Imam Quthub Syarif bin Abdullah Wonobodro, Syaikh Muhammad Sunan Geseng, Sayyid Ibrahim, Sunan Gribig, Amir Rahmatillah Sunan Tembayen, Imam Ali Ahmad Hisamuddin (Cinangka, Banten lama), al-Imam Ahmad Zainul Alam. Generasi ketiga dipimpin oleh Imam Maulana Ibrahim Asmoroqondi/Pandito Ratu (Tuban, Gresik) yang membawahi delapan sunan, diantaranya: Su

DPRD BANYUWANGI GELAR RAPAT PARIPURNA PENYAMPAIAN NOTA PENGANTAR EMPAT RAPERDA

 INPOSOS BANYUWANGI - DPRD Kabupaten Banyuwangi menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian Nota Pengantar  4 (empat) Rancangan Peraturan Daerah atau Raperda, Kamis (02/05/2019). Empat rancangan produk hukum daerah usulan eksekutif  tersebut antara lain, Raperda Perubahan Perda No. 6 Tahun 2012 tentang Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan, Raperda Perubahan Kedua Perda No. 11 Tahun 2014 tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat, Raperda Perubahan Perda No. 12 Tahun 2015 tentang Pengawasan,Pengendalian, Peredaran dan Pejualan Minuman Beralkohol, serta Raperda Perubahan Kedua Perda No. 9 Tahun 2015 tentang Pedoman Pemilihan, Pengangkatan, Pelantikan dan Pemberhentian Kepala Desa. Rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD, Hj.Yusieni didampingi Ruliono,SH. Dan dihadiri Wakil Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko,S.Sos, Jajaran Kepala SKPD, Camat, Kepala Desa /Lurah se Banyuwangi. Wakil Bupati, Yusuf Widyatmoko saat membacakan nota Pengantar menyampaikan,

RAPAT KORDINASI PKH KABUPATEN BANYUWANGI

INPOSOS Glemor. Kamis, 02/Mei/2019.PKH Kabupaten Banyuwangi wilayah 2 menyelenggarakan RAKORWIL di kec.glenmor tepatnya di area wisata G-RAFT. Acara ini dihadiri oleh KORKAB, korcam dan pendamping PKH di wilayah2. Dalam kegiatan ini PKH kabupaten Banyuwangi mengundang hadirkan Dinas perindustrian dan perdagangan Kabupaten Banyuwangi, Dalam sambutanya dinas perindustrian dan perdagangan Banyuwangi(DISPERINDAG) Bpk Sabar dalam sambutanya memberikan kesempatan kepada pendamping PKH untuk mengajukan berbagai pelatihan seperti pelatihan las, pelatihan olahan makanan yg pesertanya di harapkan dari peserta PKH. Ia juga menjelaskan proses pengajuanya sampai pelatihan dan pendampinganya. Disamping itu untuk KPM yang memiliki usaha olahan makanan kemasan di anjurkan agar segera mengurus syarat perizinannya melalui Disperindag kabupaten Banyuwangi. Sementara para pendamping menyampaikan dan menyambut kerjasama ini dengan senang dan semangat demi meningkatnya kesejahteraan KPM PKH men