Langsung ke konten utama

EXPLOR

PKH 2024

  WARTA62POS -Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan program pemerintah pusat yang dijalankan oleh kementrian sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) dengan sasaran penerima adalah warga prasejahtera yang terdaftar dalam Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial New Generation (SIKS NG). Bantuan sosial PKH merupakan bantuan Bersyarat yang bertujuan memutus rantai kemiskinan dengan perubahan perilikau dalam mengkses Pendidikan, Kesehatan, dan Kesejahteraan sosial. dilansir dari media online  https://garut.pikiran-rakyat.com/nasiona   Bansos PKH 2024 yang akan cair mengalami perubahan skema penyaluran dan besaran nominal bantuan,  Dalam penyalurannya terdapat skema terbaru di mana bantuan khusus KKS Bank Himbara dilakukan setiap 2 bulan, sementara yang KKS ke Kantor Pos akan tetap berlangsung per triwulan.  Sementara untuk besaran nominalnya bisa simak berikut ini:  1. Khusus yang memakai KKS komponen siswa SD dari yang semula menerima Rp225.000, kini menjadi Rp150.000.  2. Bagi siswa SMP

CAMAT GLENMOR HADIRI RAPAT KORDINASI PKH BANYUWANGI 1


 foto : camat Glemor bersama SDM PKH Banyuwangi 1

INPO62 Banyuwangi. Sudah menjadi salah satu proges businis  Program Keluarga Harapan (PKH) adalah melaksanakan Rapat kordinasi setiap satu bulan sekali. Untuk itu maka ratusan SDM PKH berseragam merah maron berbondong bondong ke kecamatan Glenmor tepatnya di doesoen kakao pada Kamis, 19 Mei 2022.

acara ini dibuka langsung oleh camat Glemor Drs Gatot suyono, M.Ap dengan diawali santunan yatim piatu dan dhuafa.

foto: camat Glemor sedang menyerahkan santunan yatim piyatu bersama kordinator PKH Banyuwangi 1

Arahan camat glunmore Drs.Gatot suyono, Map dalam sambutanya. ; trimakasih kepada seluruh SFM PKH atas kehadiranya di kecamatan glemor yg geografisnya adalah perkebunan, pendamping PKH merupakan mitra pemerintah dlm hal kegiatan sosial yang paling tangguh ini harus dipertahankan dampingi mereka para keluarga penerima manfaat (KPM), edukasi mereka dengan penuh keihklasan hingga bisa mandiri. khusus SDM PKH Kecamatan glemor tolong lebih kompak lagi dalam sinergitas. tuntaskan rekon. terkait banyaknya bansos perlu kejelian makanya perlu sinergi dan kordinasi dengan pemdes agar tepat sasaran dan tidak terjadi ganda bansos, semoga PKH terap jaya.pungkasnya sekaligus membuka apat kordinasi PKH Zona1. Camat yang pernah bertugas di kecamatan Srono ini juga memuji SDM PKH kecamatan Srono atas kekompakanya, sinerginya dan tanggung jawabnya yang sudah terbukti dan Patut dicontoh.

foto : Kordinator PKH kabupaten Banyuwangi 1 sedang memberikan arahan

Sementara arahan korkab PKH banyuwangi 1 mansur mustofa, M.Pdi menyampaikan, "terkait kesungguhan dan keseriusan dalam menjalankan tugas SDM PKH perlu ditingkatkan karena ada hak hak KPM, tingkatkan kordinasi dengan Desa dan kecamatan walaupun ada acara halal bihalal, kordinasi dan lailainya maka tetep utamakan tugas SDM PKH yang berhubungan dengan KPM PKH dan tepati deadline. Pecahkan setiap permasalahan dengan mengelompokan jenis permasalahan dan sumber permasalahannya. insyallah kita bisa..pungkasnya dengan penuh semangat.(tim)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

SIAPA SAJA PENERIMA BLT EL NINO

  WARTA62 -Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino yang dicanangkan oleh Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia telah menjadi berita hangat di masyarakat. Namun, sangat disayangkan bahwa tidak semua Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang selama ini menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan bantuan pangan non-tunai (BPNT) turut mendapatkan BLT El Nino. Siapa saja yang tidak kebagian? 1. Non-DTKS Keluarga PPU Gaji di Atas UMP KPM yang memiliki Penghasilan Penduduk Umum (PPU) dan gaji di atas Upah Minimum Provinsi (UMP) tidak masuk sebagai penerima BLT El Nino. UMP ditetapkan oleh Gubernur dan dapat berbeda di setiap provinsi. 2. Non-DTKS Keluarga Tidak Layak Penerima Pemerintah daerah menilai bahwa keluarga yang sudah sejahtera dan dianggap mapan tidak layak menerima bantuan. Keputusan ini biasanya diambil berdasarkan hasil musyawarah desa. 3. Non-DTKS Keluarga ASN (Polri, TNI) Golongan masyarakat yang terdaftar sebagai Aparatur Sipil N

5 GENERASI PARA WALISONGO MENURUT HABIB LUTHFI BIN YAHYA

5 GENERASI PARA WALISONGO MENURUT HABIB LUTHFI BIN YAHYA  Sebenarnya, Walisongo di Indonesia itu tidak hanya yang biasa dikatakan oleh ahli sejarah. Maulana Habib Luthfi Bin Yahya mengisahkan sejarah Walisonga yang tidak terekam oleh para ahli sejarah. Ahli sejarah itu membuatnya berdasarkan kepentingan politik. Menurut Habib Luthfi, Walisonga itu ada lima generasi. Generasi pertama dipimpin oleh Syaikh Jamaludin Husein atau Syeikh Jumadil Kubro yang membawahi delapan wali lainnya. Sebagian terpencar di Sumatera. Generasi kedua dipimpin oleh Syaikh Maulana Al-Malik Ibrahim yang membawahi delapan wali lainnya diantaranya Sayyidina Imam Quthub Syarif bin Abdullah Wonobodro, Syaikh Muhammad Sunan Geseng, Sayyid Ibrahim, Sunan Gribig, Amir Rahmatillah Sunan Tembayen, Imam Ali Ahmad Hisamuddin (Cinangka, Banten lama), al-Imam Ahmad Zainul Alam. Generasi ketiga dipimpin oleh Imam Maulana Ibrahim Asmoroqondi/Pandito Ratu (Tuban, Gresik) yang membawahi delapan sunan, diantaranya: Su

PKH 2024

  WARTA62POS -Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan program pemerintah pusat yang dijalankan oleh kementrian sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) dengan sasaran penerima adalah warga prasejahtera yang terdaftar dalam Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial New Generation (SIKS NG). Bantuan sosial PKH merupakan bantuan Bersyarat yang bertujuan memutus rantai kemiskinan dengan perubahan perilikau dalam mengkses Pendidikan, Kesehatan, dan Kesejahteraan sosial. dilansir dari media online  https://garut.pikiran-rakyat.com/nasiona   Bansos PKH 2024 yang akan cair mengalami perubahan skema penyaluran dan besaran nominal bantuan,  Dalam penyalurannya terdapat skema terbaru di mana bantuan khusus KKS Bank Himbara dilakukan setiap 2 bulan, sementara yang KKS ke Kantor Pos akan tetap berlangsung per triwulan.  Sementara untuk besaran nominalnya bisa simak berikut ini:  1. Khusus yang memakai KKS komponen siswa SD dari yang semula menerima Rp225.000, kini menjadi Rp150.000.  2. Bagi siswa SMP